Kelas: 2TA05
Kelompok :8
Anggota :
1. Adrianus Jonbosi E (10316264)
2. Claudio Pratama (11316642)
3. Fajar Ari Priambudi (12316546)
4. Muhammad Bayu Sugma (14316752)
5. Nadya Olivia S (15316282)
TUGAS KEDUA
1. Sebutkan
alat- alat berat yang sering digunakan pada pekerjaan konstruksi!
2. Jelaskan
perbedaan dan persamaan fungsi alat bulldozer dan motor grader!
3. Jelaskan
cara kerja Bulldozer !
4. Jelaskan
cara kerja Exavator !
5. Jelasakan
perbedaan fungsi alat Dum truk dengan Trailer!
JAWAB
1. Alat-
alat berat yang sering digunakan pada pekerjaan konstruksi:
ü DOZER
Dozer merupakan traktor yang
dipasangkan blade dibagian depannya. Blade berfungsi untuk mendorong, atau
memotong material yang ada didepannya. Kondisi lahan proyek kadang-kadang masih
merupakan lahan asli yang harus dipersiapkan sebelum lahan tersebut mulai
diolah.
ü MOTOR
GRADE
Motor Grader adalah salah satu
jenis traktor dengan fungsi sebagai perata bentuk permukaan tanah, biasanya
digunakan dalam proyek jalan untuk membuat kemiringan tertentu suatu ruas
jalan. Dengan blade yang dapat diatur tingkat kemiringannya.
ü EXCAVATOR
Excavator, backhoe atau shovel
adalah suatu alat berat yang diperuntukkan memindahkan suatu material, sehingga
dapat meringankan pekerjaan yang berat apabila dilakukan dengan tenaga manusia.
ü LOADER
Adalah mesin yang digunakan untuk memindahkan tanah yang
sudah dikumpulkan buldozer ke dump truck. Loader memiliki bentuk yang hampir
mirip dengan bulldozer namun bucket loader dapat diangkat dengan ketinggian
tertentu dan digunakan sebagai alat pemuat. Loader dapat digunakan untuk
material tanah yang telah terurai atau tidak keras.
ü TRUK
Merupakan alat berat yang berfungsi untuk memindahkan
material – material dalam jumlah yang banyak. Ada berbagai jenis truk yang ada
di alam semesta ini misalnya dump truck, articulated
dump truck, off highway truck.
ü TIANG
PANCANG
Proyek-proyek besar seperti
gedung pencakar langit memerlukan fondasi yang kuat untuk menyangga beban yang
besar di atasnya. Jika daya dukung tanah dilokasi tidak memungkinkan untuk
menahan beban yang besar,, fondasi semacam ini sangat diperlukan. Bentuk dari
pondasi yang umum dipakai sebagai penyangga bangunan adalah pondasi tiang.
ü DOUBLE
DRUM ROLLER
Double Drum Roller terdiri atas
berporos 2 (two axle) dan berporos 3 (three axle tandem rollers). Penggunaan
dari penggilas ini umumnya untuk mendapatkan permukaan yang agak halus,
misalnya pada penggilasan aspal beton dan lain-lain. Tandem roller ini
memberikan lintasan yang sama pada masing-masing rodanya, beratnya antara 8-14
ton, penambahan berat yang diakibatkan oleh pengisian zat cair (ballasting)
berkisar antara 25% - 60% dari berat penggilas.
ü PNEUMATIC
TIRED ROLLER
Pneumatic Tired Roller Roda-roda
penggilas jenis ini terdiri atas rodaroda ban karet yang dipompa (pneumatic).
Susunan dari roda muka dan roda belakang selang-seling sehingga bagian yang
tidak tergilas oleh roda bagian depan akan digilas oleh roda bagian belakang.
Roda-roda ini menghasilkan "kneading action" (tekanan) terhadap tanah
sehingga membantu konsolidasi tanah. Tekanan yang diberikan oleh roda terhadap
permukaan tanah dapat diatur dengan cara mengubah tekanan ban. Makin besar
tekanan ban, makin besar pula tekanan yang terjadi pada tanah.
ü ASPHALT
FINISHER
Asphalt finisher adalah alat
untuk menghamparkan campuran aspal yang dihasilkan dari alat produksi aspal.
ü TOWER
CRANE
Pada prinsipnya , tower crane
merupakan pesawat pengangkat dan pengangkut yang memiliki mekanisme gerakan
yang cukup lengkap, yakni : kemampuan mengangkat muatan (lifting)menggeser (trolleying),
menahannya tetap di atas bila diperlukan dan membawa muatan ke tempat yang
ditentukan (slewing dan travelling). Operasi kerja yang identik
dan muatan yang seragam yang diangkutnya, memungkinkan fasilitas transport
dilakukan secara otomatis. Bukan hanya untuk memindahkan, melainkan juga untuk
proses bongkar muatan.
2. Perbedaan
dan persamaan fungsi alat bulldozer dan motor grader:
BULLDOZER
Bulldozer adalah jenis peralatan
konstruksi (biasa disebut alat berat atau construction equipment) bertipe
traktor menggunakan Track/ rantai serta dilengkapi dengan pisau (dikenal dengan
blade) yang terletak di depan. Bulldozer diaplikasikan untuk pekerjaan
menggali, mendorong dan menarik material (tanah, pasir, dsb).
ü Membuka
jalan baru pada area pegunungan dan daerah – daerah berbatu.
ü Sebagai
alat angkut jarak pendek, misalnya memindahkan tanah sejauh 300 ft.
ü Menarik
scraper
ü Menghamparkan
tanah irisan
ü Menumbung
kembali trencher
ü Sebagai
alat untuk pemeliharaan jalan kerja
ü Sebagai
alat gali, alat angkut, dan alat dorong.
MOTOR GRADER
Motor grader adalah alat berat
yang digunakan untuk meratakan jalan, membentuk jalan (grading) yang dibiasa
digunakan dalam proyek pembangunan jalan. Motor grader merupakan salah satu
alat berat yang sangat penting untuk konstruksi jalan. Grader juga dapat
digunakan untuk pengupasan lapisan atas yang hendak dibuang, atau dikurangi,
mencampur material dan meratakan/ menyebarkannya lagi. Meratakan area dengan
grader sangat diperlukan untuk pemadatan yang sempurna oleh compactor.
ü Meratakan
dan membentuk permukaan.
ü Merawat
jalan.
ü Mengupas
tanah.
ü Menyebarkan
material ringan
3. Cara
kerja Bulldozer:
ü Masukan
kunci kedalam kontak kunci dan putar ke kanan untuk menghidupkan mesin.
ü Cari
tuas kontrol transmisi, biasanya ada di sisi kiri kursi pengemudi. Dorong
kedepan untuk mengubah transmisi ke forward atau tarik kembali untuk merubah
transmisi ke reverse.
ü Sesuaikan
gigi transmisi dengan kecepatan yang dikehendaki
ü Kontrol
blade dengan blade controller yang biasanya terlatak pada sisi kanan kursi
pengemudi. Dorong kontroler kedepan untuk menurunkan blade atau tarik untuk
menaikan blade.
Secara umum itulah cara kerja
buldozer. Namun ada satu hal yang perlu dihindari saat menggunakan buldozer.
Hindari bekerja dalam keadaan miring kesamping secara terus menerus. Hal ini
dikarenakan bekerja dengan keadaan miring ke kiri akan memberikan beban kepada
deretan roller pada bagian kiri yang dampaknya merusak roller sebelah kiri.
Begitu pula sebaliknya.
Cara kerja buldozer memang terlihat mudah secara teori,
namun sebenarnya cukup sulit untuk dilakukan. Dibutuhkan latihan khusus dengan
orang yang lebih ahli sebelum menjalankan alat berat ini. Melihat bentuk buldozer yang sangat besar
serta blade pada buldozer yang dapat memotong material, sehingga disarankan
untuk tidak asal coba – coba apabila tidak memilki keahlian menjalankan
buldozer.
4. Cara
kerja Exavator
Bagian Dasar Alat Kontrol Excavator :
a.
Tuas / Panel di sebelah Kanan : Untuk
mengoperasikan bucket dan boom
ü Jika tuas
didorong ke depan maka akan menurunkan boom
ü Jika tuas
ditarik ke belakang maka akan menaikan boom
ü Jika tuas
digeser ke kiri maka akan menutup bucket
ü Jika
tuas digeser ke kanan maka akan membuka bucket
b.
Tuas / Panel di Sebelah Kiri : Untuk
mengoperasikan arah kabin dan arm
ü Jika tuas
didorong ke depan maka akan menurunkan arm
ü Jika tuas
ditarik ke belakang maka akan menaikan arm
ü Jika tuas
digeser ke kiri maka akan menggeser kabin ke kiri
ü Jika
tuas digeser ke kanan maka akan menggeser kabin ke kanan
c.
Lock / Shut-Off Lever (biasanya berada di paling
kiri) : Untuk mengunci tuas / panel excavator
ü Jika tuas
ditarik ke atas maka akan mengunci seluruh kegiatan excavator
ü Jika tuas
didorong ke bawah maka excavator dapat dioperasikan kembali
d.
Tuas / Pedal Track kiri dan kanan (berada di
depan) : Untuk maju / mundur dan belok track excavator
ü Jika kedua
tuas ditarik bersamaan ke belakang maka excavator akan maju
ü Jika kedua
tuas ditarik bersamaan ke depan maka excavator akan mundur
ü Jika tuas
kanan ditarik ke belakang maka excavator akan belok ke kiri
ü Jika tuas
kiri ditarik ke belakang maka excavator akan belok ke kanan
5. Perbedaan
fungsi alat berat Dum truk dengan
Trailer:
DUM TRUK
Dump Truck berfunsi sebagai alat
angkut material-material bangunan (tanah, besi tulangan, semen, batu bata, dll)
TRAILER
Trailer berfungsi juga sebagai
alat angkut, namun dengan kapasitas dan berat diatas dump truck. Misalnya,
sebagai alat angkut alat berat.